Gue gak nyangka, niat awal cuma pengin cari temen ngobrol lewat dating apps, berakhir dengan skripsi kehidupan yang gak bakal kelar 7 semester.
Episode 1: Modal Cinta 250 Juta
Lima bulan deket. Gak pernah ketemu, cuma telpon. Katanya sayang, katanya nyaman. Gue kira ini slow burn romance, yang indah dan pelan-pelan. Ternyata… pas dia tahu gue PNS, langsung berubah jadi proposal hidup. “Aku mau usaha, bisa bantu pinjem 250 juta?” Katanya buat masa depan bareng. Masa depan siapa dulu nih?
Episode 2: Chekin di First Date
Yang ini gak buang waktu. Baru sebulan kenal, ngajak ketemuan. Gue kira mau ngopi cantik, ternyata ngajak check-in. Bro, itu teh, bukan teh tarik hubungan!
Episode 3: Keluarga Besar, Niat Kecil
Enam bulan dekat. Kenal emak bapaknya, dia pun ikut acara keluarga gue. Tangan gue gak pernah digenggam, tapi di Michat dia rajin “genggam” yang lain. Gue baru sadar, ternyata gue cuma properti buat flexing ke dunia: “Liat dong, gue deket PNS.”
Episode 4: Transfer Trap
Tiga bulan, chat manis, transferan masuk. Gue kira: wah, cowok royal. Ternyata… jebakan batman. Itu semua buat mancing. Ujung-ujungnya, “Sayang, bantu bayarin utang pinjol aku ya, aku pasti ganti kok.” Gak salah sih, tapi kok berasa dipancing pakai umpan dompet?
Episode 5: Kepala Dinas, Kepala Dua
Yang terakhir… kepala dinas. Kharismatik, rapi, tutur kata santun. Gue nyaris kena jampi-jampinya, sampai akhirnya dia bilang, “Aku mau nikah sama kamu… secara sirih.” Loh? Sirih? Gue bukan tanaman obat, Bang. Ternyata… suami orang.
Dan gue cuma bisa bilang: HIDUP GINI AMAT YA 🤣🤣🤣
Photo by Camila Cordeiro on Unsplash
